5 Ide Usaha Ternak Cepat Panen dan Menguntungkan

Mencari inspirasi bisnis bisa dilihat dari perspektif mana saja, termasuk untuk yang hobi beternak. Aktivitas merawat hewan bukan semata melampiaskan kesenangan semata, namun juga memberi peluang untuk pelakunya mendapatkan keuntungan. 

Baca Juga : 5 Peluang Usaha Yang Cocok Di Desa 2021

Terutama untuk beberapa hewan ternak yang cepat panen. Tidak perlu waktu lama untuk balik modal. Ide Usaha peternakan janganlah di anggap remeh karena penghasilannya bisa mengalahkan orang yang bekerja kantoran. Permintaan yang stabil dan perilaku pasar yang terus berubah, menjadi peluang tersendiri untuk dikembangkan.

5 Ide Usaha Ternak Cepat Panen dan Menguntungkan

Lalu jenis ternak apa yang bisa panen cepat ? Silakan simak rekomendasinya.

Ide Usaha Ternak Burung Kicau/Hias

Di Indonesia sendiri, kepopuleran burung kicau mulai semarak di tahun 90an. Dari tahun ke tahun peminatnya semakin meningkat, seiring dengan masifnya perlombaan. Hal ini bisa dikatakan sebagai peluang yang menggiurkan untuk dijadikan usaha.

Dari sisi modal sangatlah bervariatif, seperti burung merpati, Lovebird, perkutut tidak memerlukan biaya yang mahal. Umumnya burung hias/kicau tidak memerlukan lahan yang banyak. Konsumsi pakannya pun bisa dibilang sedikit. Harga burung akan meningkatkan seiring dengan kualitas yang ia bawa. Ayo bagi anda yang suka memelihara burung tidak ada salahnya menggeluti bisnis ini karena cepat panen.

Ide Usaha Ternak Kelinci

Ada beberapa pertimbangan yang perlu dipilih dalam memulai bisnis hewan ternak. Seperti memilih indukan yang cepat berkembang biak, mudah beradaptasi dan harga yang terjangkau. Aspek-aspek di atas bisa didapatkan saat memelihara kelinci. 

Untuk jenis kelinci lokal saja, kita bisa mendapatkannya di harga kurang dari 50 ribu perekor. Mamalia berbulu ini juga bisa melahirkan 6 - 8 anak dalam sekali kehamilan. Untuk pakan sediakan saja sayur-sayuran dan pelet suplemen.  Ada jenis kelinci yang diburu untuk konsumsi ada juga yang dirawat sebagai hewan hias. Pasar yang luas, membuat usaha kelinci dikenal memiliki potensi yang menggiurkan. 

Ide Usaha Ternak Ikan Lele

Dari sekian banyak ikan konsumsi, mungkin ikan lele merupakan yang paling mudah ditemukan. Ikan Bernama Inggris " catfish" ini memang memiliki rasa yang enak. Tekstur empuk dan rasanya yang gurih memang cocok diterima mayoritas lidah orang Indonesia. Bagi yang bingung ingin usaha apa, mungkin usaha ternak iky lele bisa menjadi solusinya.

Untuk starter benihnya, dimulai dari harga 400 perak saja perekor. Untuk media Tempat tinggal lele bisa menggunakan terpal, tong atau kolam beton. Kurang dari dua bulan, ikan lele siap dipanen. Biasanya kedai, warung makan, atau pemilik hajatan akan memburu ikan lele ini untuk dijadikan santapan kuliner.

Ide Usaha Ternak Kroto

Bagi yang belum tahu, kroto adalah telur/larva semut merah yang bisa dimanfaatkan sebagai pakan protein untuk burung berkicau. Banyak yang meyakini khasiat kroto ini untuk meningkatkan imun, gairah berkembang biak, dan membuat burung rajin bersuara. Potensi ini bisa dimanfaatkan untuk ide bisnis.

Tentunya sebelum terjun dalam bisnis ini, kita harus mempersiapkan bibit semut merah yang bisa didapatkan dari alam maupun beli dari peternak. Nantinya semut bisa ditaruh di media toples, nampan, pralon atau bambu. Kroto bisa dipanen dalam medio waktu 15 - 20 hari. Dengan harga jual mencapai 75 ribu perkilogram.

Ide Usaha Ternak Ayam Joper

Ide usaha ternak dengan masa panen cepat bukan hal mustahil bila mengembangbiakkan ayam joper. Ayam ini mungkin namanya sedikit asing bagi sebagian orang. Namun sebenarnya ayam ini merupakan hasil persilangan dari ayam jantan kampung dan betina ayam petelur coklat. Permintaan Ayam joper ini juga tengah meningkat lho permintaannya.

Diketahui ayam jenis ini tidak terlalu banyak menghabiskan porsi pakan, istimewanya pertumbuhan ayam joper ini juga cepat. Hanya butuh waktu 3 bulan saja untuk panen. Untuk yang tertarik usaha dibidang ini, bisa membeli DOC nya yang dijual 8000 perekor anakan.

Ide Usaha Ternak Bebek

Jika sahabat berdomisili di daerah perairan/persawahan maka bisa dimanfaatkan untuk berternak bebek. Bebek dikenal memiliki daya adaptasi yang baik, tidak perlu perawatan neko-neko dan banyak yang mencarinya. Ada banyak jenis bebek yang dipilih mulai dari bebek petelur, pedaging, Peking dan hybrida.  Khususnya hybrida, bisa dipanen dalam jangka waktu 45 hari saja, tentunya ini menguntungkan bagi orang yang ingin cepat menjual bebek.

Untuk DOC nya berkisar antara 7000 - 12.000 rupiah saja. Nantinya bisa diberi makan dedak, daun genjer dan campuran konsentrat.

Sumber Foto Utama : Ayobudidaya.com

Penulis : Habib Kurniawan

Editor : Arya WB

Dipublikasikan oleh : Arya WB