6 Penyebab Kecerdasan dan Daya Ingat Otak Menurun

Moddic - Artikel ini ditujukan untuk Anda yang berumur di bawah 30 tahun. Ini dikarenakan pada usia di atas 30 tahun, Anda mungkin sudah mulai merasakan dampak perubahan kinerja otak seperti penurunan kecerdasan dan daya ingat otak. Namun, untuk Anda yang usianya di atas 30 tahun tentu saja masih dapat menggunakan artikel ini sebagai referensi untuk mencegah masalah di usia lanjut seperti penyakit pikun (demensia) dan lainnya.

Otak adalah organ yang disusun dari jutaan sel. Seiring usia, otak dapat mengalami penurunan fungsi secara perlahan.

Selain usia, oleh karena kebiasaan dan pola hidup yang kurang baik, sel-sel otak dapat mengalami penurunan. Ini karena sel otak tidak dapat melakukan regenerasi sel. Hampir setiap organ tubuh kita dapat melakukan pemulihan sendiri termasuk otak. Namun karena hal-hal yang tidak baik dalam hidup kita dapat berakibat buruk bagi otak.

Sel otak yang menurun dapat mengakibatkan gejala-gejala seperti :

• Sulit berkonsentrasi
• Daya ingat menurun
• Kecerdasan menurun
• Penciuman menurun
• Pendengaran menurun

Dampak-dampak di atas hanya dampak kecil yang dapat menyebabkan penyakit otak yang lebih berbahaya seperti pikun (demensia), dan sebagainya.

Apa saja penyebab kecerdasan dan daya ingat menurun? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

6 Penyebab Kecerdasan dan Daya Ingat Otak Menurun

1. Tidak Sarapan

Setiap orang biasanya melakukan banyak aktivitas di pagi sampai siang hari. Seperti bekerja, belajar, berolahraga dan sebagainya. Sangat penting bagi tiap-tiap orang untuk melakukan sarapan sebelum atau di antara waktu beraktivitas tersebut.

Anda sebaiknya sarapan dan waktu sarapan yang baik dari jam 07.00 sampai dengan jam 09.00. Seperti yang pernah dibahas pada artikel sebelumnya tentang macam-macam Jam Biologis tubuh yang wajib diketahui agar tetap sehat.

Sarapan dibutuhkan sebagai energi untuk berpikir. Otak membutuhkan nutrisi yang baik untuk dapat berfungsi dengan baik. Sehingga makanan dengan nutrisi yang baik dapat membantu menjaga otak dari penurunan kinerja otak. Jika tidak sarapan ini dilakukan dalam waktu yang lama, kebiasaan ini dapat menyebabkan kecerdasan dan daya ingat otak menurun.

2. Kurang Minum Air Putih

Kita dianjurkan untuk minum air putih sekitar 2 liter per hari. Air putih diperlukan untuk proses respirasi sel otak karena air membawa senyawa oksigen ke seluruh tubuh termasuk otak. Sehingga sel otak dapat melakukan penyembuhan secara alami. Jika kurang minum air putih, aliran oksigen akan terganggu hinga bisa menyebabkan penurunan kinerja otak.

Baca juga:

4 Kebiasaan Minum yang Baik Untuk Kesehatan Ginjal dan Meningkatkan Imun Tubuh

3. Kecanduan Narkoba, Alkohol, dan Pornografi

Efek narkoba dan alkohol dapat menyerang salah satu sel otak. Otak tidak dapat melakukan pemulihan sendiri dengan baik. Kecanduan ini akan menyerang daerah pusat memori otak. Sehingga lama-kelamaan sel otak menyusut. Sedangkan pornografi memiliki efek yang serupa dengan narkoba. Kecanduan pornografi dapat mengubah perilaku seseorang ke arah yang negatif seperti berhalusinasi, masturbasi, tindak pelecehan, dan sebagainya. Pornografi pada akhirnya dapat mengubah fungsi otak.

4. Kurang Tidur

Hindari aktivitas begadang terlampau sering. Tidur yang dianjurkan selama 6 - 8 jam sehari. Waktu terbaik mulai tidur pada jam 9 malam. Kalau tidak bisa karena kesibukan, kita dapat memulainya pukul 10 malam. Ini akan membuat proses metabolisme berjalan maksimal.

Kurang tidur dapat menyebabkan penurunan kinerja otak yang berdampak pada kecerdasan dan daya ingat. Pada saat kurang tidur akan terbentuk protein di otak yang dapat memakan sel otak. Ini dapat berakibat mengubah fungsi sel otak.

5. Duduk Terlalu Lama

Duduk terlalu lama banyk dilakukan pada orang-orang kantoran yang harus bekerja sekitar 8 jam sehari. Namun tidak menutup kemungkinan dilakukan oleh pelajar dalam kondisi pandemi Covid-19 ini. Duduk lebih dari 6 - 8 jam, dapat menyebabkan gangguan pada tubuh seperti kelelahan, sakit punggung, sakit leher bahkan sakit kepala. Ini dapat menjadi indikasi adanya gangguan sel otak.

Baca juga:

9 Hal yang harus dilakukan Apabila duduk terlalu lama

6. Aktivitas Berlebihan di Malam Hari

Malam merupakan waktu istirahat terbaik yang telah diatur untuk kita oleh Sang Pencipta. Saatnya tubuh melakukan hal-hal yang dapat membuat rileks dan tidak membuang kalori berlebihan. Dengan melakukan aktivitas berlebihan seperti berolahraga, nge-gym, main game dan bekerja keras / lembur di malam hari tidak hanya mengeluarkan banyak energi saja. Melainkan juga menguras pikiran yang membuat otak bekerja terlau berat. Hal ini jika dilakukan terus menerus dalam jangka waktu lama dapat mengakitbatkan penurunan kinerja otak.

Demikian, share kalau bermanfaat.